Assalamu alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Wujud Zat dan Perubahannya
Materi, Makhluk Apa Itu?
Materi adalah segala sesuatu punya massa dan menempati ruang. Materi ada
yang berupa makhluk hidup seperti kita (manusia), hewan-hewan, tumbuhan, jamur
dan bakteri. Ada juga yang berupa makhluk tak hidup atau yang sering kita sebut
dengan benda, seperti buku, papan tulis, awan, langit, tanah dan sebagainya.
Massa
Massa adalah besaran dari suatu benda. Ketika suatu benda memiliki massa
maka benda itu merupakan materi. Massa suatu benda bisa berbeda dengan massa
benda lainnya. Misalnya, massa 1 butir telur tentu berbeda dengan massa 1
potong baju.
Perbedaan massa yang berbeda pada suatu benda dengan benda yang lain
disebabkan oleh banyaknya jumlah zat pada benda tersebut. Misalnya, jika kalian
memiliki sebuah botol plastik dan sebuah botol kaca, atau gelas plastik dan
gelas kaca. Meskipun sama-sama botol atau gelas, tetapi keduanya memiliki massa
yang berbeda. Botol kaca atau gelas kaca memiliki jumlah zat yang lebih banyak
dibandingkan botol atau gelas plastik. Akibatnya botol atau gelas kaca massanya
lebih besar dibandingkan botol atau gelas plastik.
Ciri-Ciri Materi adalah Memiliki Volume
Selain memiliki massa, ciri-ciri dari materi adalah menempati ruang.
Maksudnya setiap materi pasti memiliki ukuran tertentu. Misalnya air yang bisa
disimpan di dalam gelas atau botol. Udara yang bisa memenuhi paru-paru kita
atau ruangan. Dengan kata lain, materi juga memiliki volume tertentu.
Hubungan Massa dan Volume
Mirip seperti massa, volume adalah ukuran banyaknya jumlah zat. Bedanya
adalah biasanya massa digunakan untuk mengukur banyaknya zat padat, sedangkan
volume biasanya digunakan untuk mengukur banyaknya zat cair seperti air,
minuman, oli dan lain sebagainya.
Untuk mengukur volume kita bisa menggunakan alat ukur seperti gelas ukur,
yakni sebuah gelas yang di dalamnya terdapat ukuran-ukuran tertentu. Ukuran
volume bisa dinyatakan dalam mililiter yang disimbolkan dengan tulisan mL dan
Liter yang disimbolkan dengan huruf L.
Sesuatu disebut materi jika menempati ruangan tertentu, atau dalam bahasa
lain memiliki volume tertentu. Biasanya semakin besar volume suatu cairan,
jumlah zatnya semakin banyak. Semakin banyak jumlah zatnya, biasanya massanya
lebih besar.
Jadi bisa disimpulkan bahwa massa dan volume saling berkaitan. Lalu, perlu diingat pula bahwa setiap materi pasti memiliki massa dan memiliki volume.
Memangnya Wujud Materi Seperti Apa?
Apa yang membedakan antara benda yang berwujud padat, cair dan gas? Salah
satu yang paling membedakan dari ketiga wujud zat ini adalah bentuk dan
sifatnya.
Seperti apa bentuk dan sifat zat padat?
Zat padat memiliki bentuk dan volume yang relatif tetap. Seperti contohnya
ketika kalian menekan kayu. Apakah bentuk kayunya jadi berubah? Apakah kayu
bisa kalian tekan sehingga volumenya berubah dan menempati ruang yang lebih
kecil? Tentu tidak. Zat padat memiliki bentuk tertentu yang tidak berubah-ubah
meskipun diletakkan di dalam wadah yang berbeda-beda. Seperti contohnya batu
ini. Ketika diletakkan dalam gelas, bentuknya tetap seperti batu. Begitu pula
ketika diletakkan di dalam baskom, bentuknya juga tidak berubah. Volumenya pun
tidak berubah.
Seperti apa bentuk dan sifat zat cair?
Ketika kita menuangkan air ke wadah yang berbeda, maka air akan mengalir
dan menempati wadah tersebut. Bentuknya akan berubah-ubah sesuai dengan
wadahnya. Jadi boleh dikatakan bahwa air tidak memiliki bentuk yang tetap, atau
dengan kata lain bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadahnya.
Seperti apa bentuk dan sifat gas?
Apakah bentuk gas di setiap balon tersebut sama atau berbeda? Ketika
dialirkan ke dalam wadah tertutup yang berbeda, maka gas akan memenuhi wadah
dan menghasilkan bentuk yang berbeda-beda.
Gas memiliki bentuk yang tidak tetap. Seperti percobaan yang sudah kalian
lakukan sebelumnya. Ketika kalian meniup balon di dalam bentuk botol plastik
yang berbeda-beda, maka bentuk gasnya pun akan berubah juga.
Selain bentuknya yang berubah-ubah, gas ternyata juga menekan ke segala
arah. Dalam percobaan yang kalian lakukan, balon tidak dapat ditiup di dalam
botol yang tidak berlubang. Hal ini karena udara yang ada di dalam botol
menahan kalian untuk meniup balon.
Berbeda halnya ketika balon kalian tiup di dalam botol yang berlubang.
Udara yang ada di dalam botol akan tertekan keluar dari lubang dan menyebabkan
kalian bisa meniup balon.
Bagaimana Wujud Benda Berubah?
Wujud zat bisa berubah-ubah, seperti es krim yang dimakan oleh Banu, dari wujud padat berubah menjadi wujud cair. Seperti uap air yang muncul dari gerobak penjual jagung rebus, awalnya berwujud cair kemudian berubah menjadi wujud gas.
Apa Itu Mencair dan Membeku?
Api memiliki suhu yang lebih tinggi dibandingkan suhu ruangan. Ketika ada
api, maka suhu di sekitar api akan naik. Kenaikan suhu ini bisa membuat lilin
yang ada di sekitar api berubah wujud dari padat menjadi cair. Kenaikan suhu
ini juga yang membuat lilin berubah dari padat menjadi cair. Perubahan wujud
benda dari padat ke cair disebut dengan mencair atau meleleh.
Beberapa benda padat bisa mencair, tetapi memang tidak semuanya mudah
mencair seperti lilin, es batu, dan agar-agar. Ada benda-benda yang membutuhkan
kalor lebih banyak. Apa itu kalor? Kalor adalah energi panas yang bisa diterima
dan diteruskan oleh satu benda ke benda lain. Semakin banyak kalor yang diberikan,
semakin cepat suatu benda mencair. Semakin besar api yang dinyalakan, semakin
cepat suatu benda mencair.
Sebaliknya ketika suatu benda yang sifatnya cair bisa berubah menjadi padat
ketika zat cair itu kehilangan kalor. Dalam bahasa lain, ketika suhunya
diturunkan (didinginkan) maka suatu zat cair bisa berubah menjadi padat.
Contohnya seperti lilin dan agar-agar. Ketika api pada lilin dimatikan, maka
suhu di sekitarnya akan turun. Akibatnya lilin di sekitar api yang awalnya
berwujud cair berubah menjadi berwujud padat. Sama halnya dengan agar-agar.
Ketika didinginkan (suhunya diturunkan) maka agar-agar akan berubah wujud dari
cair menjadi padat.
Perubahan wujud benda dari cair menjadi padat ini disebut membeku.. Ada
zat-zat yang membeku di suhu yang sangat dingin seperti air, tapi ada juga
zat-zat yang membeku di suhu biasa (suhu ruang) seperti agar-agar, lilin,
lemak, cokelat dan sebagainya.
Apa Itu Menguap dan Mengembun?
Awan yang terlihat di langit sebenarnya adalah air yang bercampur dalam udara.
Ketika uap air di langit sudah terlalu banyak maka awan (uap air yang berbentuk
gas) akan mengembun dan berubah wujud menjadi cair. Hal inilah yang menyebabkan
hujan turun.
Jadi, selain berubah wujud dari padat menjadi cair dan dari cair menjadi
padat, ternyata benda juga bisa berubah wujud dari cair ke gas dan dari wujud
gas ke cair.
Perubahan wujud benda cair menjadi gas disebut menguap. Ketika benda cair
terus menerus dipanaskan, maka lama-kelamaan benda cair tersebut akan menguap.
Contohnya ketika air dalam panci dipanaskan terus menerus, maka air itu akan
mulai mendidih dan berubah wujud dari cair menjadi gas. Perubahan ini dinamakan
menguap.
Penguapan juga terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Keringat yang muncul
setelah berolahraga lama-kelamaan akan kering. kini terjadi karena keringat
menguap. Parfum yang disemprotkan ke kulit juga akan menguap sehingga tercium
aroma yang wangi tubuh kita. Alkohol yang terdapat pada hand sanitizer juga
akan menguap saat kita oleskan ke tangan. Sehingga kulit kalian menjadi kering
setelah beberapa saat kalian gunakan.
Sebaliknya, ketika benda berwujud gas didinginkan dan kehilangan kalor maka
benda tersebut akan berubah wujud menjadi cair. Es batu yang disimpan di atas
tutup panci menurunkan suhu pada tutup tersebut. Uap air yang semula panas,
ketika menyentuh permukaan panci akan kehilangan kalor dan menjadi dingin.
Akibatnya wujud uap air berubah dari gas menjadi cair.
Perubahan wujud benda dari gas menjadi cair disebut dengan mengembun. Pada
daerah yang cukup dingin, terkadang uap air di udara berubah wujud menjadi
butiran-butiran air kecil. Peristiwa ini disebut berkabut.
Apa Itu Menyublim dan Terdeposisi?
Sebagian kapur barus berubah menjadi gas dengan bau yang sangat khas.
Perubahan wujud benda padat menjadi gas disebut dengan sublimasi.
Gas memiliki karakteristik yang mudah bergerak bebas ke mana saja. Itu
sebabnya kalian akan melihat uap kapur barus menyebar ke segala arah. Bahkan
tercium ke seluruh kelas. Adanya kalor atau panas dari api akan membuat gas
semakin menyebar.
Ketika kalian meletakkan es di atas kaca arloji, suhu di permukaan kaca
arloji akan turun. Uap kapur barus yang menempel di permukaan tutup kaca arloji
akan berubah wujud menjadi padat kembali. Suhu yang dingin akan membuat uap kapur
barus “kedinginan” dan akhirnya “diam”. Uap berkumpul di permukaan tutup
panci/kaca arloji membentuk sebuah padatan seperti kristal. Proses perubahan
wujud benda gas ke padat disebut juga dengan istilah deposisi.
SOAL LATIHAN
1. Segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki
massa seperti manusia, hewan, tumbuhan, bakteri dan benda disebut ...
a. Materi
b. Besaran
c. Berat
d. Partikel
2. Pernyataan tentang massa berikut ini yang tepat
yaitu ...
a. Massa adalah satuan dari suatu benda
b. Massa 1 butir telur sama dengan massa 1 potong baju
c. Perbedaan massa pada suatu benda disebabkan banyaknya jumlah zat pada benda
d. Massa botol kaca lebih besar dari massa botol plastik jumlah zat botol
plastik lebih banyak
3. Berikut ini merupakan ciri-ciri dari materi yang
tepat yaitu ...
a. Memiliki massa dan menempati ruang
b. Memiliki massa dan memiliki kecepatan
c. Memiliki kecepatan dan menempati ruang
d. Menempati ruang dan dapat berpindah
4. Pernyataan berikut ini yang tidak sesuai yaitu ...
a. Massa digunakan untuk mengukur banyaknya zat padat
b. Volume digunakan untuk mengukur banyaknya zat cair
c. Ukuran dari volume yaitu mililiter atau liter
d. Ukuran dari massa yaitu meter dan kilometer
5. Batu, kaca, besi, botol merupakan contoh dari ...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Semua benar
6. Air. minyak, oli, madu, susu merupakan contoh dari
...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Semua benar
7. Ketika bernapas kita menghirup oksigen dan
mengeluarkan karbondioksida. Oksigen dan karbondioksida merupakan contoh dari
...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Semua benar
8. Perhatikan ciri-ciri zat berikut!
1. Bentuknya tetap
2. Volume tetap
Zat yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah ...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Udara
9. Perhatikan ciri-ciri zat berikut!
1. Bentuknya berubah-ubah sesuai dengan tempatnya
2. Volume tetap
Zat yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah ...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Udara
10. Perhatikan ciri-ciri zat berikut!
1. Bentuknya berubah-ubah sesuai dengan tempatnya
2. Volume berubah-ubah
Zat
yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah ...
a. Zat padat
b. Zat cair
c. Zat gas
d. Udara
11. Suatu zat akan berubah wujud menjadi padat, cair
atau gas jika menerima atau melepaskan kalor. Mencair merupakan contoh
perubahan wujud ...
a. Padat menjadi cair
b. Cair menjadi padat
c. Gas menjadi padat
d. Gas menjadi cair
12. Suatu zat akan berubah wujud menjadi padat, cair
atau gas jika menerima atau melepaskan kalor. Perubahan gas menjadi cair
disebut ...
a. Mencair
b. Mengembun
c. Menguap
d. Menyublim
13. Kapur barus yang diletakan dalam kamar mandi akan
mengecil dan hilang, hal ini disebabkan karena kapur barus menerima kalor.
Perubahan wujud zat yang terjadi pada peristwa tersebut adalah ...
a. Mengkristal
b. Membeku
c. Menguap
d. Menyublim
14. Berikut ini merupakan contoh perubahan wujud zat
cair menjadi gas dalam kehidupan sehari-hari kecuali ...
a. Menjemur pakaian yang basah lama kelamaan menjadi kering
b. Memasak air lama kelamaan akan habis
c. Bensin yang dibiarkan ditempat terbuka akan habis
d. Meletakan es batu dalam gelas maka gelas akan basah
15. Mengkristal merupakan perubahan wujud zat yang
melepaskan kalor. Mengkristal adalah perubahan wujud .... menjadi ...
a. Gas menjadi padat
b. Cair menjadi padat
c. Padat menjadi gas
d. padat menjadi cair
16. Perubahan wujud zat berikut ini yang menerima
kalor kecuali ...
a. Menguap
b. Mencair
c. Membeku
d. Menyublim
17. Berikut ini contoh perubuhan wujud zat yang
melepaskan kalor kecuali ...
a. Air menjadi batu es
b. Gas menjadi embun
c. Gas menjadi salju
d. Air menjadi uap
18. Mencair merupakan perubahan wujud zat yang menerima kalor. Mencair adalah perubahan wujud .... menjadi ...
a. Padat menjadi gas
b. Gas menjadi padat
c. Cair menjadi gas
d. Padat menjadi cair
19. Membeku merupakan perubahan wujud zat yang
melepaskan kalor. Membeku adalah perubahan wujud ... menjadi ...
a. Padat menjadi cair
b. Cair menjadi padat
c. Padat menjadi gas
d. Gas menjadi padat
20. Ketika kita menghembuskan nafas ke cermin, maka
akan ada titik-titik air. Peristiwa tersebut merupakan contoh ...
a.
Membeku
b. Menguap
c.
Mengembun
d. Mencair
Demikianlah materi pembahasan kali ini.Semoga memberikan manfaat.
Sampai jumpa pada pembahasan selanjutnya. Terimakasih.
SEHAT DAN SUKSES SELALU.....!!